Peringati HUT RI Ke 79, Pemerintah Desa Lendang Nangka Kampanyekan Semangat Kemerdekaan Melalui Gerakan Jalan Sehat

Suasana jalannya Lomba Jalan Sehat yang diadakan oleh Pemdes Lendang Nangka dalam rangka memperingati HUT Kemerdekaan RI ke-79 yang dilaksanakan pada, Minggu (4/8/2024)

Lombok Timur, 4 Agustus 2024 – Dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia  Ke 79, Pemerintah Desa Lendang Nangka melaksanakan kegiatan jalan sehat untuk meningkatkan silaturahmi masyarakat dan memupuk semangat kemerdekaan. Jalan sehat ini diikuti oleh anak-anak sekolah, guru, ibu rumah tangga, lansia dan semua lapisan masyarakat pada Minggu, 4 Agustus 2024 di Alun-alun Desa Lendang Nangka.

Gerakan jalan sehat ini dirangkai dengan senam pagi dari pukul tujuh pagi, kemudian dilanjutkan dengan jalan sehat dengan rute yang sudah ditentukan oleh panitia. Kegiatan juga dimeriahkan dengan berbagai macam doorprize bagi peserta yang diundi secara acak lewat kupon yang dibagikan oleh panitia. Berbagai macam doorprize dibagikan berupa perabotan rumah tangga, kipas angin, kompor, oven, televisi, karpet dan sebagainya.
Sebelum pelepasan peserta, Kepala Desa Lendang Nangka, Drs. Lalu Muhammad Isnaini dalam sambutannya menyampaikan kegiatan jalan sehat ini sengaja diadakan pada hari libur agar semua masyarakat dapat berpartisipasi. Dengan tujuan untuk meningkatkan silaturahmi karena kegiatan gotong royong seperti ini sudah banyak dilupakan.
 
“Pemerintah desa sengaja melaksanakan gerakan jalan sehat pada hari libur supaya semua bisa berkumpul, bisa bertatap muka sekaligus sebagai wadah silaturahmi kita yang hadir di sini”, kata Lalu Muhammad Isnaini pagi itu.

Kepala Desa Lendang Nangka, Drs. Lalu Muhammad Isnaini memberikan sambutan sebelum melepas peserta Jalan Sehat dalam rangka memperingati HUT Kemerdekaat RI ke-79 yang diadakan oleh Pemdes Lendang Nangka pada, Minggu (4/8/2024).

Ia juga berharap dengan kegiatan memeriahkan Hari Kemederkaan dapat memupuk semangat kemerdekaan dan proklamasi, sekaligus sebagai bentuk dedikasi atas kecintaan kita kepada NKRI. Terakhir, ia menyampaikan harapannya agar semua kegiatan peringatan HUT RI ke 79 di Desa Lendang diberikan kelancaran hingga puncaknya nanti pada 17 Agustus mendatang.
 
“Mari kita ikuti kegiatan peringatan HUT RI dengan semangat kemerdekaan dan proklamasi, karena ini sebagai bentuk nasionalisme atau kecintaan kita kepada bangsa. Oleh karena itu saya mengucapkan banyak terima kasih kepada kita semua”, katanya sebelum pelepasan peserta.

Peserta jalan sehat juga sangat antusias mengikuti kegiatan ini karena membuat mereka lebih semangat menjalani hidup sehat, bisa memeriahkan hari kemerdekaan bersama keluarga dan berharap mendapatkan hadiah dari undian yang diberikan pemerintah desa. Di antaranya adalah Andra (14) dan Aira (14), siswa SMPN 2 Masbagik yang mengikuti kegiatan jalan sehat pagi ini.

“Saya sangat senang dengan kegiatan ini karena selain menyehatkan, kita juga bisa bertemu dengan banyak orang, apalagi bisa bareng-bareng ke sini sama keluarga dan teman-teman”, kata Andra kepada media. “Saya sudah dari kemarin janjian ke sini sama teman-teman yang lain, soalnya tertarik sama hadiahnya yang banyak dan senang aja bisa olahraga sama teman-teman di sini”, kata Aira.

Begitu juga dengan Hj Nihayah (60) sebagai salah satu tokoh perempuan dan anggota PKK Desa Lendang Nangka yang turut hadir dalam kegiatan ini karena ingin memeriahkan hari kemerdekaan sekaligus ingin mendapatkan manfaat kesehatan dari aktivitas jalan santai atau jalan sehat tersebut.

“Saya ingin mendorong anak-anak muda ini supaya lebih aktif dalam kegiatan desa apalagi kita sedang dalam nuansa kemerdekaan. Saya saja yang tua semangat, masa yang muda kalah”, kata Hj. Nihayah. Begitu juga disampaikan oleh Elok dan Bunga, mahasiwa KKN Universitas Mataram di Desa Lendang Nangka yang berharap agar generasi muda lebih banyak terlibat dalam kegiatan di desa, termasuk dalam memberikan ide-ide mereka sebagai masukan dalam pembangunan.

“Harapannya semoga acara yang melibatkan masyarakat tidak hanya dalam perayaan kemerdekaan saja, tetapi semua kegiatan di desa. Terutama bagi generasi muda, mereka punya banyak ide, masih kritis, pemikirannya masih fresh, semoga bisa memberikan masukan yang bagus untuk perbaikan desa ke depannya”, kata mereka.